Social Icons

Pages


Sabtu, 20 Agustus 2011

Cara Mengatasi Kesulitan Dengan Sedekah

Sering sekali penulis melihat buku-buku tentang anjuran bersedekah dan mendengar ceramah-ceramah tentang bersedekah, kemudian melihat beberapa ayat Al-Quran tentang sedekah.

Berikut beberapa ayat tentang anjuran bersedekah :

Surat Ali Imran, ayat: 92, dan 180.


لَن تَنَالُوا الْبِرَّ حَتَّىٰ تُنفِقُوا مِمَّا تُحِبُّونَ ۚ وَمَا تُنفِقُوا مِن شَيْءٍ فَإِنَّ اللَّـهَ بِهِ عَلِيمٌ ﴿٩٢﴾

 ''Engkau tak akan mendapatkan kebaikan apa pun hingga kalian menyedekahkan sebagian harta yang paling kalian cintai. Ketahuilah, apa pun yang kalian infakkan, Allah pasti mengetahuinya.''
(QS. Ali 'Imran: 92).


Surat AL-Imran , ayat 180 :

وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِينَ يَبْخَلُونَ بِمَا آتَاهُمُ اللَّـهُ مِن فَضْلِهِ هُوَ خَيْرًا لَّهُم ۖ بَلْ هُوَ شَرٌّ لَّهُمْ ۖ سَيُطَوَّقُونَ مَا بَخِلُوا بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۗ وَلِلَّـهِ مِيرَاثُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۗ وَاللَّـهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
﴿١٨٠  ﴾

 "Dan janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka bahawa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi." (QS: Ali Imran: 180)

Dengan mengamat ayat diatas dapat kita simpulkan bahwa :
- Dianjurkan untuk bersedekah agar kita mendapatkan balasan kebaikan dari Allah SWT.
- Menjelaskan bahwa harta yang kita miliki bukanlah milik kita seutuhnya dan ada hak orang lain didalamnya.
- Dengan bersedekah melancarkan amal ibadah kita yang lainnya agar diterima Allah SWT.
- Dianjurkan menyedekahkan harta terbaik yang kita miliki.
- Menunjukkan kepada manusia, segala apa yang ada dilangit dan di bumi semuanya adalah milik Allah SWT, jadi manusia tidak boleh berbangga diri dari apa yang telah diusahakannya.


Kemudian beberapa hadist Rasulullah SAW tentang fadhilah bersedekah, antara lain:
 “Orang yang mengusahakan bantuan (pertolongan) bagi janda dan orang miskin ibarat berjihad dijalan Allah dan ibarat orang yang shalat malam. Ia tidak merasa lelah dan ia juga ibarat orang berpuasa yang tidak pernah berbuka”. (Hadis Riwayat: Imam Bukhari)

 "Barangsiapa ingin doanya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya hendaklah dia mengatasi (menyelesaikan) kesulitan orang lain”.  (Hadis Riwayat: Imam Ahmad)

 “ Bentengilah hartamu dengan zakat, obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan Bersedekah dan persiapkan doa untuk menghadapi datangnya bencana”. (Hadis Riwayat: Imam Ath-Thabrani)

 “ Tiap muslim wajib Bersedekah. Para sahabat bertanya, "Bagaimana kalau dia tidak memiliki sesuatu?" Nabi s.a.w. menjawab, "Bekerja dengan keterampilan tangannya untuk kemanfaatan bagi dirinya lalu Bersedekah." Mereka bertanya lagi. Bagaimana kalau dia tidak mampu?" Nabi menjawab: "Menolong orang yang memerlukankan yang sedang teraniaya" Mereka bertanya: "Bagaimana kalau dia tidak melakukannya?" Nabi menjawab: "Menyuruh berbuat ma'ruf." Mereka bertanya: "Bagaimana kalau dia tidak melakukannya?" Nabi s.a.w. menjawab, "Mencegah diri dari berbuat kejahatan itulah sedekah."  (Hadis Riwayat: Imam Bukhari dan Imam Muslim)

“ Orang yang membatalkan pemberian (atau meminta kembali) sedekahnya adalah seperti anjing yang makan kembali muntahannya”. (Hadis Riwayat: Imam Bukhari)

 " Barangsiapa diberi Allah harta dan tidak menunaikan zakatnya kelak pada hari kiamat dia akan dibayang-bayangi dengan seekor ular bermata satu di tengah dan punya dua lidah yang melilitnya. Ular itu mencengkam kedua rahangnya seraya berkata, "Aku hartamu, aku pusaka simpananmu." Kemudian nabi s.a.w. membaca firman Allah surat Ali Imran ayat 180: "Dan janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka bahawa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi." (Hadis Riwayat: Imam Bukhari)



Jika diperhatikan dari hadist-hadist di atas dapat ditarik kesimpulan, bahwa :
- Orang yang bersedakah terhadap orang miskin dan janda-janda, diibaratkan seperti orang yang sedang berjihad dan Sholat malam.
 Jadi kalau mau jihad ndk perlu pakai bom segala, tapi dengan cara yang lebih baik dengan menolong orang lain dengan sedekah.

-  Jika mengalami kesulitan dan mempunyai hajat kita disuruh bersedekah, jadi bukan nunggu kaya baru bersedekah. Sedekah tidak sepenuhnya berbentuk harta atau uang, tapi bisa dengan jasa menolong orang lain sesuai keahlian yang dipunya.

- Tidak diperbolehkan mengambil kembali barang yang telah diberikan. Perumpaan jika kita mengambil barang atau uang yang telah kita berikan kepada orang lain seperti anjing yang makan muntahnnya kembali (hehehhehehe....jorok banget bukan???????????)

- Yang lebih penting yang harus diingat kita dianjurkan untuk berzakat, jadi Zakat adalah wajib dan sedekah adalah sunnah.

http://www.syahli.com/2011/05/cara-mengatasi-kesulitan-dengan-sedekah.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Blogger Templates